MansaNews – Galela Selatan , 29/09/2023
Maulid Nabi merupakan Momentum Historis bagi kehidupan ummat manusia dijagat raya ini dan lebih khususnya Ummat Islam Sebuah Peristiwa Agung tentang kabar gembiran atas Kelahiran sosok manusia Agung Nabi Yullah Rasul Muhammad SAW. pada tanggal 12 Rabiul Awal Hijriah tahun Gajah (570 M).
Kegiatan yang telah digagas Oleh Pengurus OSIS MAN 1 Halmahera Utara dalam bentuk “Temu Kajian dan Silaturrahmi Bersama Al-Ustad Hi. Ajudin Sinyo, M.Pd” Ditemui MANSA-NEWS Pembina OSIS MAN 1 Halut Bapak Drs. Mubarrun Rasyid, mengatakan pelaksanaan kegiatan ini merupakan ada kesempatan waktu berkoordinasi menghadirkan AL-Ustad Hi. Ajudin Sinyo, karena kedatangan Al-Ustad dari Kota Makassar ke- Kabupaten Halut di Kecamatan Galela dalam memenuhi Undangan Penceramah pada Kegiatan Maulid yang dilaksanakan Oleh Komuntas Kemanusia LASKAR POMALILILA Kabupaten Halmera Utara di Kecamatan Galela. Maka dalam kesempatan tersebut Pengurus OSIS MAN 1 Halut bersama seluruh Civitas Madrasah berkesempatan untuk menghadirkan Al-Ustad Bersilaturrahmi dan memberikan Kajian tentang Khasanah Pendidikan Islam, Kegaiatan Temu Kajian dan Silaturrahmi bersama Al-Ustad Hi. Ajudin Sinyo dilaksanakan di Masjid Jami Desa Seki Kecmatan Galela Selatan Kabupaten Halmahera Utara. Dalam penyampaian Kajian tersebut Al-Ustad, Menyampaiakan bahwa Momentum Peringatan Maulid Nabi penting kita jadikan sebagai wadah/wahana kajian khasanah keislaman dan Silaturrahmi untuk mengutkan Ukhuwah Islamiaya, serta Ibadah kontemplasi kita untuk meningkatkan rasa kecintaan kepada Rasul Muhammad SAW. sebagai “Uswatun Hasanah” suri tauladan umat manusia.
Beliau juga memberikan ketegasan agar sebagai siswa Madrasah yang akan menjadi cikal-bakal sebagai Cendekia Muda, maka penting dan keistiqomaan kita untuk melaksanakan 3 (tiga) perkara penting dalam kehidupan kita yaitu : “IMAN – ILMU dan AMAL” 3 (tiga) hal prinsip ini tentu saling berkaitan dan terus terintegrasi untuk saling mengutkan dan kesempurnaan. Pertama Perkara IMAN : Iman adalah dasar keyakinan manusia sebagai hamba di dalam hati tentang atas adanya Allah sebagai satu-satunya Tuhan Yang Maha Esa “Qulhuwallahu Ahad”
Keduan Perkara ILMU : merupakan karunia akal atau buah dari Iman untuk berfungsi mengutkan Kebenaran Iman yang kita yakini dan tindakan kita untuk tetap memperteguh Keimana kita dan mengetahui amalan saleh yang dilaksanakannya bersumber dari keimana yang benar.
Ketiga Perkaya AMAL : merupakan Implementasi dari keteguhan dan keistiqomahan Iman dan Ilmu, maka tentyui Amalan saleh yang dilaksanakan dengan penuh kenikmatan dan rasa Cinta atas Robb-Nya.
Dalam Intisari Kajian yang diberikan Oleh Al-Ustad Hi. Ajudin Sinyo, M.Pd tentu kami MANSA-News sedikit mengulas yang telah disampaikannya. Maka tentu Allah SWT – Tuhan Pemilik Semesta, Beliau menjelaskan bahwa keterkaitan antara Iman dan Ilmu dan Amal dalam Al Quran QS. Al-Mujadalah :ayat 11. Jika iman dan ilmu ini menyatu dalam hubungan yang indah dan harmonis, maka Allah akan memuliakan dan mengangkat derajat hidup manusia setinggi-tingginya dengan memperoleh rahmat, hidayah dan ampunan-Nya baik di dunia maupun di akhirat kelak. Tidak mungkin Iman kita bisa semakin kokoh dan berkualitas bila tidak didasari dengan ilmu, ilmu tidak ada gunanya jika tidak dapat melahirkan amal, ilmu dan amal sia-sia jika tidak didasari iman. Iman yang kokoh akan menghasilkan Ilmu yang baik, kesinambungan antara Iman dan Ilmu inilah yang akan membuat kita menjadi Istiqamah dalam beramal shaleh. Mari kita renungkan bersama, jika kita masih belum bisa Istiqamah dalam beramal shaleh.